Riau   2024/01/07 21:42 WIB

Masyarakat Terdampak Banjir di Riau Mulai dapat Bantuan, Gubri: Tak Perlu Pakai Administrasi karena Sudah Darurat

Masyarakat Terdampak Banjir di Riau Mulai dapat Bantuan, Gubri: Tak Perlu Pakai Administrasi karena Sudah Darurat
Gubernur Riau, Edy Natar Nasution saat meninjau korban banjir di Desa Pinang Sebatang, Kampar.

KAMPAR, RIAUPAGI.COM - Gubernur Riau, Edy Natar Nasution langsung terjun kelapangan bantu korban banjir dengan mengerahkan 15 ribu Kg beras diberikan pada masyarakat terdampak banjir, Minggu 7 Januari 2024.

"Gubri salurkan 15 ribu Kg beras untuk warga terdampak banjir di Kampar."

"Hari ini saya datang dengan membawa bantuan dan ini adalah sebuah kewajiban yang harus dilakukan gubernur dan Pemprov riau," kata Gubri Edy Natar di Desa Kampung Pinang Sebatang, Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar.

Gubri mengungkapkan, beberapa hari lalu Pj Sekdakab Kampar menemuinya meminta bantuan stok bahan pangan untuk warga tedampa banjir di Kabupaten Kampar.

"Artinya kondisi ini lebih mengutamakan kecepatan daripada administrasi, harusnya memang seperti itu. Kalau bisa, dalam kondisi darurat, seperti itu yang harusnya dilakukan," ungkapnya.

Gubri juga mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dan menjaga anak-anak untuk tidak bermain dikawasan banjir.

"Tolong dijaga betul anak-anak kita, karena beberapa waktu lalu ada musibah anaknya hanyut karena berenang di kawasan banjir," ucap Gubri saat meninjau banjir di Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar.

Gubri Edy Natar menuturkan, jika bisa kurangi berkumpul di daerah terkena banjir. Meski terlihat dangkal, banjir dapat menimbulkan dampak yang sangat berbahaya.

"Tentu kita berharap di sini tak ada lagi kasus yang sama (anak hanyut). Karena itu, kita mengingatkan kepada seluruh masyarakat di sini, selalu jaga keselamatannya," tuturnya.

Sementara itu, Pj Sekdakab Kampar, Yusri menuturkan, bantuan beras cadangan pangan ini dapat disalurkan untuk warga yang terdampak banjir.

"Kami bersyukur diberikan bantuan beras ini. Karena, 80 persen daerah di kampar ini dilanda banjir," sebutnya.

Yusri juga mengimbau warga menjaga anak-anaknya untuk tidak bermain di kawasan yang dilanda banjir.

"Jangan ada anak-anak yang bermain banjir supaya tidak ada musibah. Tolong dijaga bersama anak-anak kita," pungkasnya.

Sementara itu, Kalaksa BPBD Riau, M Edy Afrizal menyatakan, jika genangan air sudah mencapai batas mengkhawatirkan, segera lakukan evakuasi ke tempat lebih aman.

"Bagaimana pun keselematan harus dijaga. Kita harapkan orangtua bisa mengawasi anaknya, terutama yang masih balita," pungkasnya.(*)

Tags : banjir, riau, gubri salurkan bantuan beras, masyarakat terdampak banjir ,