PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Kebakaran hebat terjadi di Pasar Tradisional Cik Puan di Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru, Minggu 20 Februari 2023 sore sudah menghanguskan 80 persen kios yang ada di pasar.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan mengungkapkan dari 500 kios yang ada di pasar tersebut, 400 di antaranya ludes terbakar dalam kejadian itu.
"Ada pun jumlah kios lebih kurang 500 kios di Pasar Cik Puan. Kios yang terbakar lebih kurang 400 kios yang terdiri dari 40 kios toko mas dan 360 kios biasa yang terbuat dari kayu," ungkapnya, Senin (20/2/2023).
Berdasarkan keterangan saksi, api pertama kali muncul dari kios jam yang saat itu dalam keadaan kosong. Di mana lokasi tepat berada di belakang kios toko mas.
"Kemudian dilakukan pemadaman oleh pemilik toko. Namun karena api semakin besar dikarenakan kios sebagian terbuat dari papan sehingga sulit dipadamkan, maka api tersebut menjalar ke kios-kios sempadannya yang rapat bangunannya," jelasnya.
Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut.
Tetapi peristiwa kebakaran hal sama terjadi di Jalan Pangeran Hidayat, Kecamatan Pekanbaru Kota.
Dalam insiden kebakaran yang berlangsung sekitar pukul 18.40 WIB itu, menghanguskan dua kios dan dua rumah petak.
Kasiops Damkar Pekanbaru, Fahriansyah mengatakan, pihaknya mendapat laporan kebakaran pada pukul 18.40 WIB.
"Begitu sampai di sini, api sudah membesar. Dikarenakan yang terbakar ini bahan yang mudah rerbakar. Karena ini kios usaha printing (percetakan), ada tiner, cat dan lain-lain," ucap Fahriansyah.
Ia mengungkapkan, dugaan awal sesuai informasi yang diterima, api berasal dari kios usaha printing.
Api dengan cepat menjalar ke dua rumah petak yang posisinya memang berada bersampingan.
Fahriansyah memaparkan, ada 11 armada mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan. Dan untuk sementara ini, tidak ada korban jiwa. Sedangkan kerugian materil, diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Fahriansyah menambahkan, api dapat dipadamkan selang satu jam kemudian.
"Cuma ini tahap pendinginan kita harus esktra. Karena yang terbakar ini wilayah padat penduduk," ucapnya.
Diakuinya, tim Damkar sempat menemui kesulitan karena akses jalan yang sempit menuju lokasi kebakaran.
"Ditambah kerumunan warga menyulitkan kita melaksanakan tugas melakukan pemadaman," pungkasnya.
Kebakaran pasar Cik Puan para pedagang terlihat pasrah mengais puing bekas kebakaran dan kepulan asap kecil masih terlihat.
Ratusan pedagang bawa cangkul, linggis, dan palu, dengan membawa harapan masih ada sisa-sisa dagangan. Namun hanya sisa puing-puing kios tersisa. Lapak mereka telah rata dengan tanah.
Pedagang Pasar Cik Puang ini mengumpulkan beberapa puing bangunan yang tak terlahap si jago merah. Berharap sisa puing ini bisa dijual kembali.
Maka itu, pedagang ini datang bersama keluarganya. Saat ini mereka masih berharap sisa bangunan ini bisa dijual dengan sejumlah rupiah.
Diperkirakan ada 400 pedagang merugi akibat kebakaran Pasar Cik Puan Pekanbaru ini.
Begitupun Pemko Pekanbaru memperkirakan 400 lebih pedagang mengalami kerugian akibat menjadi korban kebakaran Pasar Cik Puan terbakar, Minggu 19 Februari 2023 sore.
"Dalam satu dua hari ini kita mungkin fokus penyelamatan, terutama kawan-kawan di sini. Mungkin barang-barang yang bisa diselamatkan, diselamatkan dulu sembari mungkin teman-teman dari kepolisian melakukan SOP-lah," kata Asisten II Setdako Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut.
Pihaknya masih fokus pada penyelamatan terhadap barang-barang pedagang di Pasar Cik Puan.
Menurutnya, pihak kepolisian bisa jadi melakukan pemeriksaan terlebih dahulu.
"Apakah nanti turun tim forensik dan sebagainya, setelah itu sambil berjalan kita akan coba diskusikan dan buat langkah-langkah seperti apa kedepannya," katanya.
Ingot menuturkan, Pemko Pekanbaru pasti akan memberikan bantuan kepada korban kebakaran. Hanya saja, pihaknya masih fokus dalam penyelamatan pasca kebakaran ini.
"Saya kira pemerintah kota pasti bantu, cuma nanti bagaimana mekanismenya. Ini kan aset daerah juga, kemudian barang-barang pedagang, dan juga melakukan pengamanan jangan nanti ada penjarahan atau segala macam," ungkapnya.
Pasar Cik Puan, Jalan Tuanku Tambusai (Nangka), Kota Pekanbaru terbakar hebat yang menghanguskan beberapa kios-kios yang ada di pasar tersebut.
"Ini kami baru dapat laporan pas acara tadi (pelantikan pengurus taekwondo indonesia pekanbaru). Tim dari dinas kebakaran juga ke sana untuk melihat, dan mencari tahu apa penyebab kebakaran tersebut," kata Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun yang telah berkoordinasi dengan dinas terkait.
"Kami akan menghitung dulu, inventarisir berapa kerugian, berapa kios terbakar, nanti akan coba bicarakan sama tim terkait untuk lebih lanjut," ungkapnya.
Asap sisa terbakarnya pasar masih tampak, api sudah dapat dipadamkan sejumlah mobil pemadam kebakaran yang masih disiagakan di lokasi kebakaran. Di depan pasar juga sudah dipasang tenda BPBD Kota Pekanbaru.
Bangunan pasar semi permanen tampak sudah rata dengan tanah yang dipasang garis polisi.
Pasar Cik Puan dilalap api hampir seluruh kios yang mayoritas merupakan bangunan semi permanen dan mudah terbakar. Api pun dengan cepat membesar melahap habis bangunan kios.
Kebanyakan kios yang dilahap si jago merah merupakan kios menjual komoditi bahan pangan dan toko emas.
Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru berjibaku berupaya memadamkan kios yang terbakar.
Proses pemadaman juga terkendala sumber air sehingga banyak kios tidak bisa diselamatkan.
Para pedagang yang panik hanya bisa meratapi kondisi kios tersebut. Api sudah melahap kios yang kini sudah menjadi puing.
Tak hanya itu, akses lalu lintas sekitar lokasi kebakaran juga macet, seperti di Jalan Paus, Jalan Nangka, Jalan Taskurun dan Jalan Belimbing. (*)
Tags : Pasar Tradisional Cik Puan Terbakar, Pasar Tradisional Cik Puan dilalap Api, Pekanbaru, Ratusan Bangunan kios Terbakar, Pemko Pekanbaru Inventarisir Kerugian Akibat Kebakaran Pasar Cik Puan ,