Pemprov dan Komisi II DPR RI Evaluasi Tahapan Pemilu dan Kesiapan Pilkada Serentak 2024

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima kunjungan reses Komisi II DPR RI, di Balai Serindit Gedung Daerah, Komplek Kediaman Gubernur Riau, Senin (22/4/2024).

Pertemuan tersebut membahas evaluasi tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 dan persiapan serta kesiapan Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto menyebutkan pada Pemilu 2024, tahapan Pemilu di Provinsi Riau berjalan secara lancar tanpa hambatan. Hanya saja terdapat penurunan jumlah pemilih jika dibandingkan dengan 2019.

"Jika dibandingkan dengan periode 2019, ada penurunan jumlah pemilih. Hal ini dikarenakan bencana banjir yang mengakibatkan pemilih tidak ingin datang ke TPS," kata SF Hariyanto.

Sementara itu, Pimpinan Tim Komisi II DPR RI, Junimart Girsang menyebutkan dalam kunjungan ke Riau, pihaknya mendapat bahan untuk dibahas nantinya dengan KPU RI mengenai sistem perekrutan anggota Adhoc, PPK dan PPS.

"Kita tidak ingin keteledoran pada Pemilu kemarin terjadi kembali di Pilkada. Dimana PPK dan PPS kurang paham dengan sistem dan teknis penghitungan suara. Jadi ini akan kita sampaikan ke KPU RI agar lebih selektif," kata Junimart Girsang.

Terkait Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), Junimart mengapresiasi Pemprov Riau. Ia mengatakan Provinsi Riau merupakan daerah yang sangat bersinergi terhadap penyelenggaraan Pemilu.

"Ini sangat kita apresiasi. Dan berharap Riau dapat menjadi percontohan bagi provinsi lainnya. Meskipun ada satu kabupaten yang belum menyerahkan, saya rasa itu hanya masalah teknis saja," katanya.

Pj Gubri SF Hariyanto mengikuti evaluasi tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 bersama Tim Komisi II DPR RI.

Kegiatan digelar di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru Senin (22/4).

Hadir dalam kegiatan ini ketua tim Komisi II DPR RI, Junimart Girsang beserta anggota komisi II DPR RI. Tampak hadir pula kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di lingkungan Provinsi Riau.

Pj Gubri mengatakan, Indonesia telah sukses melaksanakan Pemilu untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden beserta anggota legislatif. Hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara dengan demokrasi yang cukup matang.

"Situasi yang kita hadapi kedepannya tentu membutuhkan sinergi, semangat, dan komitmen dari semua pihak, solidaritas seluruh elemen bangsa, serta stabilitas politik, keamanan, dan ekonomi agar dapat mengatasi tantangan dimasa yang akan datang," ujarnya

"Kesuksesan penyelenggaraan Pemilu 2024 merupakan salah satu program Pemprov Riau. Atas nama Provinsi Riau, kami megucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan Pemilu serentak 2024 di Provinsi Riau, sehingga berjalan aman, tertib, dan lancar," imbuhnya.

Lalu dikatakan, Pemprov Riau juga telah menghibahkan anggaran untuk Pilkada serentak sebesar Rp133.044.290.000. Kepada KPU. Serta Rp31.425.311.000 untuk Bawaslu.

Kemudian, anggaran sebesar Rp 29.000.000.000 untuk keamanan. Ia berharap dengan adanya dana yang telah dihibahkan tersebut, penyelenggaraan Pilkada di Riau dapat berjalan lancar dan sesuai harapan.

"Saya harap kita dapat menjaga sinergitas bersama dalam mengawal jalannya demokrasi di Provinsi Riau sehingga dapat berjalan aman, tertib, dan lancar," tandasnya. (*)