PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Sudah Lebih dari sepekan harga sejumlah bahan pokok di Kota Pekanbaru terus mengalami kenaikan.
"Harga bahan pokok meroket jelang Ramadhan."
"Naiknya harga sejumlah bahan pokok disebabkan kurangnya pasokan akibat kondisi cuaca yang buruk. Artinya di daerah penghasil kita itu penyebabnya cuaca kadang panas, hujan dan segala macamnya sehingga produksinya itu berkurang," kata Zulhelmi, Selasa (27/2).
"Sementara bahan pokok yang naik harga ini seperti cabai dan bawang kita memang ada kenaikan harga itu dikarenakan memang kurang pasokan," sambungnya.
Naiknya harga bahan pokok ini membuat banyak masyarakat mengeluh, sebab tingginya harga beberapa kebutuhan pokok di tengah ekonomi yang sedang sulit.
Kenaikan harga bahan pokok yang cukup signifikan terjadi pada cabai, bawang, beras, hingga ayam potong.
Untuk harga cabai merah saat ini sudah menyentuh angka Rp90 ribu hingga Rp100 ribu per kilonya.
Sementara untuk harga ayam potong sendiri saat ini sudah mencapai Rp32 ribu per kilogram dari harga normal Rp25 ribu per kilogram.
Untuk harga beras juga mengalami kenaikan seperti beras Belida yang sebelumnya berada di angka Rp160 ribu per karung 10 kg kini menjadi Rp165 ribu.
Zulhelmi Arifin mengungkapkan, putusnya jalan Sumatera Barat (Sumbar)-Riau juga ikut menjadi salah satu alasan naiknya harga bahan pokok.
Dirinya berharap hasil panen para petani membaik sehingga di awal Ramadhan nanti masyarakat bisa membeli bahan pokok dengan harga yang terjangkau.
"Ditambah lagi juga jalan dari Sumbar ke riau itu juga putus sehingga itu menyebabkan kenaikan. Memang cukup tinggi kenaikannya dan kita memang berharap pasokan terutama untuk cabai, bawang, dan lain-lain itu mudah-mudahan nanti panennya bagus, sehingga di awal Ramadhan kita bisa dapat harga yang terjangkau," jelasnya.
Sementara untuk penyebab kenaikan harga ayam potong sendiri dikarenakan kurangnya produksi ayam potong.
"Terus untuk harga ayam juga mengalami kenaikan kemarin kami sudah panggil beberapa perusahaan-perusahaan ayam, terutama ayam potong kami sudah panggil dan sudah kami tanyakan apakah ada terkendala masalah atau pakan ayam," sebutnya.
"Namun Alhamdulillah, disampaikan kepada kami bahwa harga pakan ayam masih stabil dan kita perkirakan di awal bulan maret atau di pertengahan bulan maret itu harga akan mengalami penurunan karena produksi ayam insya Allah akan lebih banyak," tutupnya. (rp.elf/*)
Editor: Elfi Yandera
Tags : Harga Bahan Pokok Meroket, Penyebab Harga Bahan Pokok Naik, Pekanbaru, Cuaca Buruk, News Kota,