Covid-19: Riau Masih Peringkat 3 Nasional, Dewan Minta Vaksin Distribusikan ke-Desa-desa
PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho minta vaksin segera di distribusikan secara merata ke seluruh daerah hingga ke desa-desa mengingat kasus Covid-19 melonjak hingga 100 persen.
"Saya mendapat informasi bahwa pemberian vaksin ini hanya diprioritaskan di ibu kota kabupaten/kota saja. Kita meminta distribusi vaksin ini harus dijalankan hingga ke desa-desa. Apalagi, Riau saat ini dalam kondisi genting, penyumbang kasus harian terkonfirmasi Covid-19 tertinggi," kata Agung Nugroho seperti dikutip dari antara, Rabu (2/6).
Dia mengatakan akan mengusulkan penambahan dosis vaksin ke Kementerian Kesehatan. Untuk itu, pihaknya akan menggelar pertemuan dengan Dinas Kesehatan beserta pihak rumah sakit yang ada di kabupaten/kota untuk menanyakan informasi terkait penanganan Covid-19 ini. Termasuk mendata kekurangan vaksin yang ada di kabupaten/kota. "Kita akan mengecek berapa kekurangan vaksin di kabupaten/kota begitupun kelengkapan fasilitasnya. Kekurangan ini akan kami sampaikan ke Kemenkes RI, kami minta agar segera ada penambahan vaksin," ucap Ketua DPC Demokrat Kota Pekanbaru itu.
Agung meminta agar pihak terkait memastikan dosis vaksin ini aman saat didistribusikan ke daerah-daerah terluar dan terpencil di Provinsi Riau. Karena pendistribusian vaksin tentu harus mendapat penanganan yang khusus. "Yang harus diperhatikan juga mutu dari vaksin tersebut jangan sampai nanti sampai di Pulau Kijang. Vaksin ini tidak efektif lagi digunakan. Sudah kadaluarsa. Kita minta ini harus benar-benar diperhatikan," ujarnya.
Terkait dengan dukungannya terhadap percepatan program vaksinasi, Agung meminta agar sosialisasi terus gencar dilakukan. Khususnya untuk masyarakat yang rentan terkena Covid-19. Salah satunya diprioritaskan kepada lansia. "Cakupan vaksinasi untuk lansia, persentasenya masih minim. Ini tugas kami, baik Pemda ataupun DPRD untuk mensosialisasikan ini kepada mereka, bahwa vaksin ini sudah teruji klinis dan aman bagi lansia," ucap Agung.
Seentara Kasus positif virus corona (Covid-19) di Provinsi Riau hingga Rabu 2 Juni 2021), bertambah 615 kasus baru. Secara nasional, Jawa Barat menyumbang angka kasus positif terbanyak yakni 930 kasus, disusul Jawa Tengah dengan total 739 kasus, lalu Riau. Secara keseluruhan, di Indonesia terjadi penambahan 5.246 kasus baru Covid-19. Total pasien terkonfirmasi saat ini sejumlah 1.831.773.
Adapun sebaran 5.246 kasus baru Corona di Indonesia per Rabu (2/6/2021), dilansir detikcom sebagai berikut:
