Headline Sorotan   2021/04/09 10:29 WIB

Kasus Terkonfirmasi Covid-19 Meningkat, Memasuki Bulan April 'Angkanya Signifikan'

Kasus Terkonfirmasi Covid-19 Meningkat, Memasuki Bulan April 'Angkanya Signifikan'

"Kasus terkonfirmasi Covid-19 di Riau meningkat sejak memasuki bulan April 2021, peningkatan kasus terjadi cukup signifika"

asus terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau mencapai angka 300 orang dalam per hari sejak Kamis 8 April 2021. Data dari Dinas Kesehatan (Diskes) Riau tersebut juga menunjukkan penambahan pasien meninggal dunia sebanyak 6 orang.

Dengan penambahan 300 kasus pada hari ini, maka total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Riau mencapai 36.307 orang dengan rincian pasien isolasi mandiri sebanyak 1.262 orang, dirawat di rumah sakit 543 orang, meninggal dunia 893 orang, dan sembuh 33.609 orang. "Kabar baiknya, terdapat penambahan 146 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh," kata Kadiskes Riau, Mimi Yuliani Nazir, Kamis (8/4).

Peningkatan kasus yang terjadi cukup signifikan sejak memasuki bulan April 2021 ini membuat pemerintah pusat meminta Pemprov Riau menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). "Riau diminta PPKM oleh pemerintah pusat karena adanya peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Riau," kata Gubri, Selasa (6/4/2021) lalu.

Sementara sebaran corona sejak tanggal 2 April 2021 kemarin Riau terdapat 203 kasus. Di Indonesia terjadi penambahan 5.325 kasus baru covid-19 dengan total pasien terkonfirmasi 1.523.179 kasus covid-19, Jumat 2 April2021). DKI Jakarta masih menduduki status provinsi dengan penambahan kasus covid-19 tertinggi dengan angka 1.240 kasus, disusul Banten dengan 850 kasus, dan jawa barat sebanyak 661 kasus.

Detail perkembangan virus corona Jumat 2 April 2021), adalah: Kasus positif bertambah 5.325 menjadi 1.523.179, Pasien sembuh bertambah 5.439 menjadi 1.361.017, Pasien meninggal bertambah 97 menjadi 41.151.

Tercatat sebanyak 52.495 spesimen diperiksa hari ini di seluruh indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 63.251. Sebaran 5.325 kasus baru corona di Indonesia pada jumat (2/4/2021), sebagai berikut: DKI Jakarta 1.240 kasus, Banten 850 kasus, Jawa Barat 661 kasus, Kalimantan selatan 283 kasus, Kalimantan Tengah 104 kasus, Nusa Tenggara Timur 79 kasus, Sumatera Selatan 75 kasus, Lampung 72 kasus, Sumatera Utara 61 kasus, Kalimantan Barat 53 kasus, Papua 52 kasus, Bangka Belitung 46 kasus, Jambi 42 kasus, Kepulauan Riau 32 kasus, Papua Barat 30 kasus, Sulawesi Selatan 19 kasus, Sulawesi Tengah 18 kasus, Nusa Tenggara Barat 17 kasus, Kalimantan Utara 16 kasus, Maluku 12 kasus, Gorontalo 10 kasus, Aceh 9 kasus, Bengkulu 7 kasus, Sulawesi Utara 5 kasus, Sulawesi Barat 3 kasus, Sulawesi Tenggara: 2 kasus.

Sedangkan sebaran Corona 3 April 2021 pasien meninggal 91 orang, detail perkembangan virus Corona adalah: Kasus positif bertambah 4.345 menjadi 1.527.524, Pasien sembuh bertambah 5.197 menjadi 1.366.214, Pasien meninggal bertambah 91 menjadi 41.242. Tercatat sebanyak 44.066 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 62.489. Sebaran kasus baru corona di Indonesia pada Sabtu 3 April 2021, sebagai berikut:

DKI Jakarta: 1.098 kasus, Banten: 910 kasus, Jawa Barat: 360 kasus, Jawa Tengah: 274 kasus, Jawa Timur: 230 kasus, Kalimantan Selatan: 154 kasus, Bali: 141 kasus, Kalimantan Timur: 138 kasus, DI Yogyakarta: 118 kasus, Riau: 116 kasus, Kalimantan Tengah: 90 kasus, Sumatera Barat: 86 kasus, Bangka Belitung: 83 kasus, Sumatera Utara: 64 kasus, Kalimantan Utara: 62 kasus, Kepulauan Riau: 56 kasus, Sulawesi Selatan: 54 kasus, Kalimantan Barat: 49 kasus, Lampung: 44 kasus, Sumatera Selatan: 39 kasus, Jambi: 32 kasus, Nusa Tenggara Timur: 30 kasus, Nusa Tenggara Barat: 21 kasus, Papua: 21 kasus, Gorontalo: 19 kasus, Papua Barat: 15 kasus, Sulawesi Tengah: 14 kasus, Sulawesi Utara: 11 kasus, Aceh: 6 kasus, Bengkulu: 6 kasus, Maluku: 3 kasus, Sulawesi Barat: 1 kasus, Sulawesi Tenggara: 0 kasus, Maluku Utara: 0 kasus

Riau prioritas kesehatan 

Sementara Gubernur Riau Syamsuar telah menegaskan bahwa sektor kesehatan tetap menjadi fokus utama dalam penanganan wabah virus Corona. Dia bilang Provinsi Riau berada di tengah-tengah Pulau Sumatera merupakan daerah barometer ekonomi saat ini dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat.

"Secara bersamaan kesehatan tetap menjadi prioritas Pemerintah Provinsi Riau sampai pandemi Covid-19 berakhir," katanya seperti dirilis Media Center Riau, saat peresmian dua puskesmas di Kota Dumai secara virtual yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (24/3) kemarin.

Dalam situasi Pandemi Covid-19 Pemerintah Provinsi Riau tetap meningkatkan kemampuan layanan kesehatan di Provinsi Riau. Semua fasilitas kesehatan dipastikan sudah berjalan dengan memenuhi aspek legalnya serta memastikan bahwa standar mutu pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat tetap terjaga. "Pelayanan kesehatan di Provinsi Riau dilaksanakan oleh 236 puskesmas dan 586 klinik serta praktek perorangan yang dilakukan semua tenaga profesi sesuai kompetensinya untuk masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan primer," jelasnya.

Lebih lanjut Gubri menyampaikan, untuk layanan rujukan diberikan oleh 74 rumah sakit yang tersebar di 12 Kabupaten/Kota di Riau, dan sebanyak 32 rumah sakit berada di Kota Pekanbaru sesuai jumlah penduduk dan dinamika penduduk Provinsi Riau. Terkait dengan akses pelayanan kesehatan, sebut Syamsuar, tetap menjadi perhatian pihaknya, namun demikian ia merasa perlu penambahan puskesmas baru sebanyak 12 lokasi khususnya di daerah pariwisata yang merupakan sumber perekenomian baru yang sedang digalakkan. "Demikan juga rumah sakit pratama di daerah wisata khususnya di daerah pariwisata seperti Pulau Rupat dan daerah pertumbuhan ekonomi yang tersebar di beberapa kabupaten/kota," ujarnya. (*)
 

Tags : Kasus Terkonfirmasi Covid-19, Kasus Corona Meningkat, Angka Kasus Corona Signifikan,