Tidak Semua Perusahaan Memiliki 'Kepedulian Tinggi', Kecuali PT Kimia Tirta Utama

PT KIMIA TIRTA UTAMA (KTU) menyerahkan bantuan sembako yang menjadi salah satu program dari Corporate social responsibility [CSR] perusahaan membuat Pj Penghulu Kampung Kuala Gasib, Aswin merasa terharu sekaligus bangga.

Di Desa Pangkalan Pisang, Kuala Gasib, Teluk Rimba dan Buatan 1 sontak ramai warga desa dibantu sembako sehingga warga mearasa sangat terbantu.Tidak semua perusahaan memiliki empati dan kepedulian yang tinggi terhadap warga yang tinggal di sekitar perusahaan, "pada hal empati dan kepedulian itu sangat kami harapkan," celetuk warga.

“Saya tidak bisa berkata kata lagi. Bagaimana tidak, kepedulian PT KTU terhadap warga sepertinya sudah terstruktur. Tanpa harus diminta, mereka lebih tahu apa yang harus dilakukan,” ungkap Aswin.

Masyarakat Lingkar PT Kimia Tirta Utama (KTU) Desa Pangkalan Pisang, Kuala Gasib, Teluk Rimba dan Buatan 1 menerima bantuan sembako, santunan anak yatim dan juga berbagai Alquran, Iqro serta Juz Amma.

Dalam berkah Ramadan 1442 H, sekaligus menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1442 H, masyarakat Desa Lingkar PT Kimia Tirta Utama Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, mendapat banyak perhatian dari dunia usaha, terutama perusahaan yang ada di wilayah desa binaannya PT KTU.
 
Aswin pun mengatakan dalam acara serah terima bantuan di Masjid Kuala Gasib, perusahaan yang sudah menyalurkan bantuan untuk masyarakat Kuala Gasib melalui pemerintah desa yakni, PT Kimia Tirta Utama yang memberikan bantuan sembako sebanyak 18 paket sembako untuk kaum Duafa,18 paket tunai ke anak yatim dan buku Iqro, Juzz Amma serta Alquran yang diserahkan Administratur PT KTU, Hubbal K Sembiring diwakili Asisten CSR PT, KTU Slamet Riyadi serta Humas A Hardiman.

Aswin sangat berterimakasih atas perhatian dan bantuan dari perusahaan yang ada di sekitar wilayah Desa Kuala Gasib. Menurut Aswin, bantuan berupa sembako 18 paket per desa berisi beras, minyak, gula, mie, bantuan tunai anak yatim 17 orang dan bantuan Alquran, Juz Amma dan Iqro tersebut sangat membantu masyarakat terutama fakir miskin, anak yatim dan jompo, terutama dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri di saat tengah mengalami pandemi Covid-19.

"Kita ketahui bersama, di musim pandemi Covid-19 ini, ekonomi masyarakat sangat sulit. Dengan adanya bantuan sembako ini, masyarakat merasa sangat terbantu sekali, apalagi mau menghadapi hari raya. Kami mengucapkan terimakasih kepada perusahaan PT KTU yang sudah memperhatikan warga Kuala Gasib," ungkap Pj Penghulu Kampung (Kepala Desa), Aswin.

Sementara Administratur PT Kimia Tirta Utama, Hubbal K Sembiring didampingi Humas PT KTU, A Hardiman dan Asisten CSR KTU Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya merasa bersyukur bisa memberikan santunan kepada 72 anak yatim dan 72 kaum dhuafa pada Ramadan tahun ini dan ini juga merupakan kegiatan tahunan di bulan Ramadan. "Kami memberikan ini sebagai pengikat hubungan yang selama ini baik. Kami ingin bahagia dan gembira bersama masyarakat sekitar perusahaan kami," katanya.

Dikatakannya, pihaknya berpikir bagaimana bisa selalu berbuat untuk masyarakat sekitar. Sebab walau bagaimana pun masyarakat sekitar perusahaan bagian dari mereka. "Semoga santunan ini bisa bermanfaat bagi anak yatim dan dhuafa yang berada sekitar wilayah operasi kami. Selain itu kita juga membagikan Alquran, Juz Amma dan Iqro kepada pengrus masjid di empat kampung ini," ujar ADM PT KTU, Hubbal K Sembiring.(rilis)