Riau   2021/09/08 8:26 WIB

Corona Melandai, Wagubri: Turunya Kasus Covid-19 Tanda PPKM Membuahkan Hasil

Corona Melandai, Wagubri: Turunya Kasus Covid-19 Tanda PPKM Membuahkan Hasil
Wakil Gubernur Riau Wagubri, Edy Natar Nasution

Kasus Covid-19 beberapa minggu ini disebutkan melandai ini menandakan PPKM membuahkan hasil.

PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution menyebutkan Pemerintah pusat melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk luar Provinsi Jawa dan Bali kembali diperpanjang, Selasa 7 September 2021 hingga 20 September 2021.

Provinsi Riau juga harus menerapkan perpanjangan PPKM tersebut. Sebelumnya, Riau juga telah menerapkan PPKM pada tanggal 24 Agustus 2021 hingga 6 September 2021. Selama pelaksanaan PPKM dua pekan terakhir itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengatakan terjadi penurunan tren kasus positif harian. Turunnya kasus harian terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau selama beberapa pekan terakhir disebutnya sebagai tanda bahwa PPKM cukup membuahkan hasil. "Upaya yang dilakukan oleh Pemprov Riau bisa dikatakan cukup efektif dan berhasil dalam mengendalikan laju penyebaran Covid-19," kata Wagubri, Edy Natar Nasutiondia, Minggu (5/9) lalu.

Sementara data Diskes Provinsi Riau, sejak bulan Juli 2021 hingga pertengahan bulan Agustus 2021 yang lalu kasus positif harian di Riau mengalami peningkatan yang cukup drastis, dimana per harinya kasus positif bisa berada di angka 1.000 hingga 2.000 orang. Tingginya kasus harian itu membuat total kasus selama Juli sebanyak 26.608, jauh meroket dibandingkan bulan Juni yang hanya 10.446 kasus.

Peningkatan kasus harian itu membuat Provinsi Riau masuk ke dalam daftar PPKM level 4 untuk Kota Pekanbaru dan level 3 untuk 11 Kabupaten/Kota lainnya di Riau. Selama pelaksanaan PPKM mulai akhir bulan Juli hingga pertengahan Agustus, kasus harian Covid-19 masih berada di angka 1.000 kasus per hari. Barulah jelang memasuki pekan terakhir Agustus hingga awal September, kasus harian mengalami penurunan.

Adapun data perkembangan kasus positif dan kasus kematian selama PPKM periode 24 Agustus-6 September 2021:

  • 24 Agustus 2021: positif 578 meninggal 25
  • 25 Agustus 2021: positif 526 meninggal 31
  • 26 Agustus 2021: positif 569 meninggal 29
  • 27 Agustus 2021: positif 533 meninggal 21
  • 28 Agustus 2021: positif 385 meninggal 33
  • 29 Agustus 2021: positif 451 meninggal 24
  • 30 Agustus 2021: positif 260 meninggal 18
  • 31 Agustus 2021: positif 438 meninggal 30
  • 1 September 2021: positif 357 meninggal 23
  • 2 September 2021: positif 326 meninggal 18
  • 3 September 2021: positif 299 meninggal 26
  • 4 September 2021: positif 220 meninggal 30
  • 5 September 2021: positif 185 meninggal 21
  • 6 September 2021: positif 149 meninggal 29

Kasus Positif Covid-19 Melandai

Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 hingga 4 mulai tanggal 7-20 September 2021. Untuk Provinsi Riau, penurunan status terjadi di Kota Pekanbaru yang semula berada di level 4 turun ke level 3.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir menyebut, penurunan status level PPKM untuk seluruh Kabupaten Kota di Riau, tetap berpedoman pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri), sesuai dengan status yang telah ditetapkan.  “Alhamdulillah status level 4 di Riau sudah turun terutama Kota Pekanbaru. Setelah melihat penurunan kasus harian positif Covid-19 di Riau mengalami penurunan. Tapi kita harus tetap mengikuti aturan yang ada di Inmendagri untuk penurunan status level 4 ke level 3,” ujar Mimi Yuliani Nazir. 

Menurut Mimi, dengan diperpanjangnya PPKM, masyarakat bisa ikut berupaya mempertahankan terus penurunan kasus positif Covid-19 di Riau.  Saat ini kasus positif melandai berada di bawah 300 kasus. Begitu juga dengan positive rate di Riau juga mengalami penurunan mencapai 6 persen.  “Tidak ada cara lain selain menerapkan protokol kesehatan, selalu memakai masker, hindari kerumunan, selalu mencuci tangan," sebutnya.

Ia berharap, jangan sampai penurunan status ini, masyarakat jadi lengah, dan abai terhadap prokes. "Pertahankan penurunan kasus ini, ini kan bagus masyarakat bisa beraktifitas dengan tetap mematuhi prokes,” kata Mimi," tandasnya.

Capaian vaksinasi 

Sementara capaian vaksinasi di Riau per hari Senin 6 September 2021 terdapat penambahan 149 kasus terkonfirmasi Covid-19. "Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini berjumlah 2.300 sampel dan jumlah orang diperiksa berjumlah 2.176 orang. Hasilnya ada 149 orang yang positif," kata Mimi.

Kemudian terdapat penambahan 487 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Namun kabar dukanya terdapat penambahan 29 pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. "Total Terkonfirmasi 124.697 kasus isolasi Mandiri 2.971 orang, rawat di RS 470 orang, sembuh 117.395 orang dan 3.861 meninggal dunia," jelasnya.

Sedangkan suspek yang isolasi mandiri berjumlah 4.621 orang, Isolasi di RS berjumlah 92 orang, Selesai Isolasi berjumlah 102.546 orang, dan meninggal berjumlah 448 orang. "Sehungga total Suspek di Riau berjumlah 107.707 orang," jelasnya.

Adapun pencapaian vaksinasi Covid-19 Provinsi Riau Tahap I, II dan III bagi Tenaga Kesehatan, Lansia dan Pelayan Publik adalah :

  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Tenaga Kesehatan dengan sasaran 32.923 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 37.290 (113,3%), vaksinasi dosis kedua sebesar 34.660 (105,3%) dan vaksinasi dosis ketiga sebesar 13.810 (41,9%).
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Lansia dengan sasaran 322.466 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 51.693 (16,03%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 37.854 (11,74%).
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Pelayan Publik dengan sasaran 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 662.955 (189,73%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 424.290 (121,43%).
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Masyarakat Umum dengan sasaran 3.451.350 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 321.303 (9,31%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 226.641 (6,57%).
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Ibu Hamil dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 71 (0,00%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 11 (0,00%).
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Disabilitas dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 134 (0,00%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 18 (0,00%).
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Masyarakat berumur 12-17 Tahun dengan sasaran 684.190 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 19.470 (2,85%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 14.871 (2,17%). (*)

Tags : Corona Melandai, Riau, Kasus Covid-19 Turun, PPKM Membuahkan Hasil,