Pemko Pekanbaru Segera Relokasi Pedagang ke Pasar Induk, 'yang Pembangunan Fisiknya Sudah Rampung 80%'
PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, menyebutkan pembangunan fisik Pasar Induk yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta saat ini sudah mencapai 80 persen. Nantinya pasar induk ini mulai beroperasional usai Lebaran 2024.
"Pedagang Pasar Induk segera di relokasi."
"Kalau secara keseluruhan sekitar 75-80 persen sudah selesai sudah bisa beroperasional artinya untuk hanggar atau hall tempat para pedagang bongkar muat barang itu sudah bisa, untuk kios-kios juga sudah lebih dari 200 yang selesai, untuk akses jalan di dalam juga semuanya sudah selesai di semenisasi," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Kamis (22/2).
Ia mengatakan untuk saat ini kondisi pembangunan pasar induk sudah berada di angka 75 hingga 80 persen yang rampung.
Zulhelmi mengungkapkan nantinya di pasar induk tersebut terdapat cafetaria atau tempat makan selain itu disitu akan ada kantor, tempat untuk ATM dan berbagai macam fasilitas lainnya termasuk juga kalau misalnya tidak mau sewa itu ada disediakan tempat seperti gudang sementara untuk meletakkan barang dalam waktu 3-5 jam.
"Fasilitas lainnya seperti toilet itu juga sudah selesai, sementara yang lain saat ini masih dalam proses seperti cafetaria atau tempat-tempat makannya ada juga nanti untuk kayak pasar basahnya juga ada tapi itu masih dalam proses pengerjaan," katanya.
"Nantinya disitu akan ada kantor, tempat untuk ATM dan berbagai macam fasilitas lainnya termasuk juga kalau misalnya tidak mau sewa itu ada disediakan tempat seperti gudang sementara untuk meletakkan barang dalam waktu 3-6 jam," sambungnya.
Sementara untuk jumlah keseluruhan kios yang akan dibangun di pasar induk tersebut menurut Zulhelmi berjumlah 400 kios yang mana untuk ukuran kiosnya sendiri sekitar 4x4.
"Kemarin itu yang saya lihat masih dalam progres itu kalau saya tidak salah jumlah keseluruhan kios-kios yang akan dibangun di pasar induk itu 400 kios. Jadi yang sudah selesai itu lebih daripada 200 atau di sekitaran 250 menjelang 300 yang lainnya juga masih dalam proses pengerjaan terus yang untuk kios-kios itu, dan ukuran kiosnya juga besar kalau tidak salah itu sekitar 4x4 untuk satu kios," tutupnya.
Sebelumnya, Sekdako Pekanbaru, Indra Pomi Nasution meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru untuk segera mendata para pedagang yang akan dipindahkan ke pasar induk yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta.
Para pedagang yang akan menempati pasar induk masih menempati Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) sebagai Tempat Penampungan Sementara (TPS).
"Pasar induk hampir selesai, kami kemarin sudah sampaikan ke Disperindag untuk bisa mendata pedagang-pedagang yang akan pindah ke sana karena kan yang sekarang itu asetnya dinas perhubungan jadi mungkin nanti dipindahkan ke pasar induk supaya kita mudah mengontrol stok barang seperti cabai, sayuran, beras dan lain-lain," ujar Indra Pomi Nasution di Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Rabu (21/2/2024).
Tetapi kembali disebutkan Kadisperindag Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin mengatakan, pihaknya sudah selesai mendata para pedagang yang akan dipindahkan ke pasar induk.
"Kami juga sudah mendata para pedagang yang nantinya akan pindah ke pasar induk. Sekarang kan jumlah pedagang yang ada di pasar TPS itu sekitar 200 pedagang artinya kalau dari jumlah pedagang itu dengan jumlah kios yang sudah selesai itu cukup," jelas Zulhelmi
Selain itu pihaknya juga akan melakukan sosialisasi kepada para pedagang terkait tahapan-tahapan yang akan dilaksanakan untuk pemindahan pedagang ke pasar induk.
"Nanti ada tiga yang rencananya akan kita laksanakan secara bersamaan pertama dari yang mitra kita ini tentu harus segera menyiapkan pasar induknya, yang kedua kita nanti akan lakukan sosialisasi kepada seluruh pedagang yang berada di TPS terminal BRPS bagaimana nanti proses sosialisasi tentang rencana pemindahan mereka disitu dan juga bagaimana tahapan-tahapannya mulai dari sosialisasi sampai kepada pemindahannya, yang ketiga tentu nanti kita dari pemerintah memastikan seluruh bahan-bahan pokok yang masuk ke pekanbaru itu seluruhnya lebih dulu masuk ke pasar induk," tutupnya. (rp.ind/*)
